Saturday, April 9, 2016

Mengapa Perlu Menjadi Donatur Bawean Foundation?

AINUL HAQ

Semakin kita rela memberi (bersedekah) semakin banyak apa yang
kita sumbangkan itu kembali kepada diri kita dengan berlipat-lipat.”
“to give in order to get” adalah suatu hukum universal.”
(Joe Vitale)
  
 
            Bawean Foundation merupakan lembaga beasiswa untuk pelajar berprestasi di Pulau Bawean yang didirikan oleh anggota senior dan alumni IMPSB (Ikatan Mahasiswa Pelajar Santri Bawean Malang). Tentunya lembaga ini memerlukan dana untuk memberikan beasiswa kepada pelajar Bawean, dan Alhamdulillah, dari sejak didirikannya lembaga ini, dengan perjuangan pendiri dan simpatisan, tahun ini Bawean foundation akan memberikan beasiswa pada dua pelajar Sekolah Menengah Atas di Bawean, InsyaAllah semakin banyak donatur yang bersedia menyisihkan sedikit uangnya buat lembaga ini, akan semakin banyak pula beasiswa yang nantinya akan diberikan pada pelajar berprestasi di Bawean untuk melanjutkan kuliah di kota Malang

            Dengan menjadi donatur Bawean Foundation, berarti kita sudah ikut andil dalam membangun perkembangan SDM masyarakat Bawean dan sekaligus peduli terhadap pendidikan, dengan harapan pelajar yang mendapatkan beasiswa ini bisa menjadikan Bawean lebih maju dan menghapus mindset sebagian warga Bawean yang mengatakan bahwa kuliah selama tiga setengah sampai empat tahun hanya membuang-buang waktu dan uang saja. Sekarang sudah saatnya masyarakat Bawean harus berfikir untuk lebih maju dan memperhatikan pendidikan pemuda/pemudi Bawean, kalau dulu Pulau Bawean terkenal di negara Jiran karena banyaknya orang Bawean yang bekerja sebagaaai TKI, sekarang orang Bawean harus terkenal akan pendidikan dan SDM nya.
         
               Berapapun nominal yang kita sumbangkan untuk lembaga ini akan sangat membantu konsistensi niat teman-teman pendiri dan simpatisan Bawean Foundation yang punya komitmen untuk melihat semua pemuda dan pemudi bawean menjadi orang yang berpendidikan yang nantinya akan menjadikan Bawean lebih baik lagi. “To give in order to get” (memberi untuk mendapatkan) bukan berarti kita mengharapkan timbal balik yang akan kembali kepada kita, dengan mengharapkan mendapat rejeki lebih dan berlipat-lipat dari apa yang kita sumbangkan. Memang Allah menjanjikan kelipatan harta yang kita sedekahkan, tapi janji Allah ini bukanlah motivasi kita untuk bersedekah, karena jika kita menjadikan janji Allah ini sebagai niat untuk bersedekah, bisa saja Allah tidak mencatat amal baik kita dalam bersedekah meskipun kita benar-benar mendapatkan harta yang lebih banyak dari yang kita sumbangkan. Memberi untuk mendapatkan di sini adalah apa yang akan masyarakat Bawean dapatkan ketika semua anak-anak Bawean bisa melanjutkan belajar di perguruan tinggi, timbal balik yang kita harapkan adalah perubahan yang akan terjadi pada masyarakat Bawean, bukan pada individu kita sebagai donatur.
           
           Selain itu, bersedekah adalah salah satu cara untuk bersyukur, yang mana definisi “bersyukur” menurut mayoritas ulama’ adalah ‘’Menggunakan apa yang kita miliki untuk di jalan Allah”. Cara bersyukur terhadap rezeki sehat yang Allah limpahkan adalah dengan menfungsikan badan kita untuk lebih giat beribadah dan menjauhkan badan kita dari melakukan maksiat. begitu pula dengan bersyukur terhadap rezeki harta yang kita miliki, menyisihkan sedikit harta kita untuk membantu teman-teman yang berprestasi dalam pendidikan dan ingin melanjutkan kuliah namun terkendala biaya adalah suatu bentuk rasa syukur kita terhadap rezeki yang Allah berikan pada kita.
           

 *Penulis adalah aktivis dan salah satu Pendiri Bawean Foundation

Search

PENGUMUMAN BEASISWA

Popular Posts