
Bersedekah
tidak hanya sekedar memberikan harta tetapi lebih dari pada itu merupakan sebuah
bentuk manifestasi dari rasa syukur atas
nikmat kekayaan yang Allah titipkan. Oleh karena kekayaan sebagai titipan, maka
pasti ada hak orang lain. Banyak orang yang secara ekonomi masih perlu tangan
ulur dan kasih kita, terutama mereka yang berprestasi tetapi tidak mampu
melanjutkan pendidikannya kejenjang yang lebih tinggi sehingga perlu dibantu.
Sungguh
Allah telah menjanjikan beberapa keutamaan bagi orang yang bersedekah. Diantarannya,
Allah akan menambahkan bahkan melipatgandakan rizkinya. Banyak dalil-dalil yang
menjelaskan tentang hal ini baik yang bersumber dari Al-Qur’an maupun yang
berasal dari Hadits. Mari kita renungkan firman Allah berikut:
“Perumpamaan
orang yang menginfakkan harta mereka di jalan Allah seperti sebiji tanaman yang
tumbuh darinya tujuh tangkai dan setiap tangkai menghasilkan seratus buah dan
Allah melipatgandakan kepada siapa yang Ia inginkan. Allah Mahalapang dan Maha
Mengetahui.” (QS Al-Baqarah: 261).
Ayat
diatas dengan jelas menyebutkan bahwa
harta yang diinfakahkan (disedekahkan) dalam kebaikan akan dilipatgandakan
hingga mencapai 700 kali lipat. Allah tidak akan pernah mengingkari apa yang
telah dijanjikannya. Dan semua yang tertulis dalam Alqur'an tidaklah meragukan.
Renungkan
juga sabda Nabi Muhammad SAW berikut :
ما نقصت صدقة من مال وما زاد الله عبدا بعفو إلا عزا
“Tidaklah
sedekah itu mengurangi harta dan tidaklah pemberian maaf itu kecuali ditambah
kemuliaan oleh Allah.” (HR Muslim).
“Harta
itu tidak akan berkurang dengan disedekahkan” (HR.Imam Muslim)
“Sesungguhnya
sesedak seseorang walau hanya sesuap, akan dikembalikan olehnya seperti gunung,
maka bersedekahlah” (HR.Bukhari Muslim)
Hadits-hadits
tersebut sejalan dengan firman Allah, bahwa tidak sedikitpun harta yang
disedekahkan akan berkurang nilai dan manfaatnya , tidak pula membuat orang
menjadi miskin, tetapi justru akan ditambah hingga berlipat-lipat. Jadi
intinya, jika ingin kaya bersedekahlah atau dengan bahasa lain, BERSEDEKAHLAH
MAKA AKAN KAYA.